Beritaterkini.org – Berita Terkini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebutkan tindakan pengadangan dianya di Ruangan Umum Terpadu Ramah Anak atau RPTRA Penjaringan, Jakarta Utara adalah tindakan beberapa oknum, bukanlah penolakan dari warga sekitaran RPTRA.

” Saya sangka ini orang yang sama yang telah beberapa cobalah (tindakan) mulai sejak di Cengkareng, namakan orang-orang Cengkareng Utara. Mulai sejak itu mereka ngomong, pokoknya bila Ahok ingin resmikan dimana juga tidak bisa, terkecuali wakil (gubernur). Memangnya siapa lu? Orang-orang mana? Orang sampai disana salaman-salaman. Beberapa telah pada kabur, takut. Namun anak-anak, ibu-ibu masihlah tinggal kok. Masihlah bebrapa photo, ajak salaman di lapangan, ” tutur Ahok di Balai Kota Jakarta,

Ahok menyatakan tidak ingin takut bakal gertakan warga yang bakal mengadang dianya. Oleh karenanya dia tetaplah datang jika memanglah telah diagendakan ke warga. Ahok menilainya tidak dapat pemerintah ditata oleh massa tindakan atau preman.

” Usulan dari walkot (wali kota), tambah baik ayah tidak usah datang. Saya katakan yang sinyal tangan siapa? Saya, ya saya dong dateng. Saya katakan bertanya polisinya. Saat bila ada massa tidak bisa datang? Memang negara ini ditata oleh massa? Ingin langkah preman apa negara ini? Ya tetaplah datang, polisi tanggung jawab dong, ” ucap Ahok.

Ahok menyebutkan dianya telah kerap memperoleh gertakan dari massa yang mendemo dianya. Tetapi oleh sebab banyak gertakan, Ahok tetaplah maju lantaran tidak ingin dimaksud pengecut.

” Memanglah jenis gertak gitu telah kerap. Saat saya masuk kan sana buka kaca. Dia (polisi) katakan janganlah buka kaca kan. Jadi memanglah ini (tindakan) aksi pengecut saja. Saya berikan saya bukanlah pengecut bila pekerjaan negara, ” tegas Ahok

Bekas Bupati Belitung Timur itu malah terasa kasihan dengan anak-anak yang turut berdemo tempo hari. Sebab, mungkin anak itu kehilangan KJP (Kartu Jakarta Pandai) lantaran diperalat untuk berdemo.

” Anak-anak kok digebukin, kasihan. Jangan-jangan pegang KJP itu anak. Kasihan gitu loh diperalat gitu, ” pungkas Ahok.

Bantu Share Nya Berita Terkini