Berita Lifestyle – Berita Lifestyie Ahmad Dhani, siang ini, menyambangi Polda Metro Jaya, berkaitan Kapolda Inspektur Jenderal Moechgiyarto, yang diberitakan meneror bakal memidanakan musikus berumur 44 tahun. itu.

Pentolan group band Dewa 19 ini memerlukan argumen yang pasti tentang dianya yang bakal dipidanakan oleh pejabat Polri. Ia juga tidak terima anak buahnya di check oleh polisi.

” Pertama utama lantaran Kapolda menyebutkan saya dapat dipidanakan, ke-2 saya juga ajukan pertanyaan mengapa anak buah saya di-BAP layaknya seperti teroris, ” kata Ahmad Dhani waktu didapati di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,

Terlebih dulu di ketahui, Kepolisian Polda Metro Jaya mengambil alih mobil boks Ahmad Dhani serta tronton yang gagasannya bakal dipakai untuk berunjuk rasa serta konser‎ bertopik ” Panggung Rakyat Tangkap Ahok ” di depan gedung KPK.

Argumen kepolisian hentikan gagasan unjuk rasa serta lakukan penyitaan, yaitu lantaran tindakan itu dikira dapat mengganggu arus jalan raya serta merugikan orang-orang.

Tetapi dengan tegas, Ahmad Dhani menyanggah bila bukanlah pihaknya yang membawa kendaraan tronton itu.

” Walau sebenarnya yang membawa tronton tuh bukanlah saya. Jadi bila di-BAP dapat diliat yang bawa tronton bukanlah saya, miliki aktivis lain, ” Ahmad Dhani menyampaikan.

Tidak cuma itu, suami Mulan Jameela ini dapat menyanggah kalau ia bakal berorasi sembari mengadakan konser untuk memohon KPK menindak Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

” Di mobil itu tuturnya Kapolda katakan saya ngotot konser, saya tidak ngotot lantaran menurut saya Kapolda memperoleh laporan yang salah. Saya tak ngotot konser musik dapat dibuktikan di mobil boks saya tak ada alat musik, ” kata dia.

Disamping itu, terakhir diberitakan kalau mobil yang diambil alih Kepolisian sudah dikembalikan pada Ahmad Dhani.

Bantu Share Nya Berita Lifestyie