Beritaterkini.org – Berita Terkini, Jakarta – Tim sukses kandidat calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah menyerahkan visi dan misinya kepada KPU hari Kamis (28/9). Tetapi visi dan misi itu ditarik lagi untuk disesuaikan kembali.

Ketua Tim Sukses Anies dan Sandi, Mardani Ali Seram menjelaskan Anies mau menambahkan poin penguatan unsur kebudayaan dalam visi mereka untuk membangun Jakarta.

“Sudah diserahkan ke KPU, tapi kami tarik kembali, paling lambat kita serahkan lagi tanggal 4 Oktober nanti. Mas Anies melihat ada beberapa sisi yang kurang berimbang. Nah, jadi lantaran sisi budaya di antara yang paling kita perhatikan di visi dan misi itu bobotnya kurang. Usai direvisi bakal diantar ke KPUD sebelum tanggal 4 Oktober,”ucap Mardani.

“Visi budayanya diperkuat. Sebelumnya sisi ekonomi, sisi pelayanan publik dan sisi kesehatan udah kuat. Sisi budaya dan peradaban serta kebudayan itu masih butuh diperkuat dan dirapikan,”tambah dia.

Anies, ucap Mardani, mau menjadikan Jakarta kota modern yang tetap mengakarkan kebudayaan. Jakarta mau dijadikan kota persemaian antar budaya.

“Kalau secara umum kita mau Jakarta ini versinya Mas Anies menjadi kota yang lebih berbudaya dan menjadi tempat persemaian budaya-budaya terbaik dan setiap kelompok. Jakarta yang melembutkan hati, menajamkan pikiran dan mengangkat karya dan rasa (karsa) menjadi kota yang peradaban,”jelasnya.

“Bobonya dengan sektor lain bakal disamakan,”sambungnya.

Tim sukses Anies dan Sandi telah merapatkan barisan sejak beberapa waktu lalu. Struktur tim sukses telah terbentuk dan cara pemenangan juga telah disusun.

Anies dan Sandiaga pun telah bergerilya turun berkeliling ke penjuru Ibu Kota untuk menyapa masyarakat sejak beberapa hari lalu. Anies bahkan telah menandatangani kontrak politik dengan warga Tanah Merah, Jakarta Utara.

Bantu Share Nya Berita Terkini.