Main Menu

Antisipasi Pemadaman Listrik, Warga Prancis Borong Kompor Kemah sampai Obor

Berita Terkini — Untuk mengantisipasi apabila terjadi pemadaman di musim dingin karena pasokan listrik terganggu akibat krisis energi, warga Prancis pun beramai-ramai membeli kompor kemah, generator listrik, dan obor.

Seperti diketahui, Prancis mengalami krisis energi sebab Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) berhenti beroperasi dan pasokan gas dari Rusia terganggu.

“Gudang sudah kosong [terkait generator listrik],” ujar direktur 2AST, Armand Alexanian, sebagaimana dikutip Reuters, Rabu (21/12).

2AST sendiri merupakan pembuat generator listrik Gelec Energy.

Menjelang musim dingin, pasokan energi Prancis terganggu karena terjadi pemadaman di sejumlah reaktor nuklir. Pihak berwenang menjelaskan, jika reaktor nuklir sedang dalam perbaikan dan pemeliharaan.

Bukan hanya itu, pasokan gas Rusia yang terganggu ini, akhirnya mendorong pemerintah memadamkan listrik.

Alexanian menjelaskan pada pertengahan Desember lalu, stok normal generator listrik antara 450 hingga 600 generator. Namun kini, jumlah tersebut menurun hingga 180 unit.

Dia menlanjutkan, generator ini kebanyakan dijual ke panti jompo, klinik medis, dan kantor pemerintah.

Bastien Crouzillac, manajer toko olahraga Au Vieux Campeur mengatakan, pembelian kompor kemah, lampu ikat, dan headlamp kini meningkat.

“Kami sudah memperingatkan pembeli baru bahwa mereka akan menjumpai kondisi tanpa listrik,” kata Crouzillac.

Kerugian

Pemadaman listrik yang terjadi ini juga menyebabkan kerugian bagi pelaku bisnis makanan segar dan beku.

Seperti salah satu manajer supermarket di La Verrie, di barat laut Prancis, Guillaume Ordronneau mengatakan, satu pemadaman listrik yang berlangsung selama dua jam akan menyebabkan kerugian produk segar dan beku senilai 45 ribu euro atau Rp744 juta.

Dilaporkan bahwa jumlah tersebut sesuai dengan harga generator cadangan.

“Saya mengatakan ke diri sendiri, itu akan membayar lebih banyak,” ujar Ordronneau.






Comments are Closed