Berita Terkini — Seorang pria bersenjata yang mencoba menerobos gedung Biro Investigasi Federal (FBI) di Cincinnati, Amerika Serikat, dinyatakan tewas setelah kontak senjata dengan sejumlah aparat FBI, pada Kamis (11/8).

Letnan Nathan Dennis yang merupakan petugas patroli Negara Bagian Ohio mengatakan, petugas sudah mencoba unutk meminta pelaku meletakkan senjatanya. Akan tetapi, negosiasi dari petugas tersebut gagal.

Pelaku malah mengarahkan senjata yang dibawanya ke sejumlah petugas dan akhirnya tewas ditembak, sebagaimana dikutip dari CNN.

Berdasarkan keterangan dari salah satu petugas penegak hukum di lokasi kejadian, pria tersebut teridentifikasi sebagai Ricky Shiffer.

Petugas lain mengatakan, aparat sedang melakukan penyelidikan keterkaitan pelaku dengan peristiwa penyerangan terhadap Gedung Capitol pada 6 Januari yang lalu.

Sebelumnya, sempat terjadi baku tembak usai seorang pria bersenjata mencoba menerobos masuk Gedung FBI di Cincinnati.

Insiden tersebut bermula sekitar pukul 09:15 (1315 GMT), saat tersangka ketahuan membawa senjata saat melalui pemeriksaan di fasilitas penyaringan pengunjung FBI. Kemudian dia melarikan diri dari gedung itu dengan menaiki kendaraan putih, menuju utara di Interstate 71, kata FBI.

Kira-kira 20 menit kemudian, seorang polisi negara bagian Ohio melihat kendaraan tersebut di dekat Warren County dan berusaha menghentikan lalu lintas.

Dennis mengungkapkan, pengejaran pun terjadi ketika tersangka menembakkan senjatanya ke arah polisi tersebut.

Akhirnya, kata Dennis, kendaraan dari tersangka ini berhenti dan terjadi baku tembak antara pelaku dan petugas polisi. Tidak ada polisi yang terluka dalam insiden penembakan tersebut.