Dewan MPR sangat Memuji Jokowi Tetapi Di MAta Fadli Zon Jokowi Selalu Salah
Berita Terkini – Berita Terkini,akil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang memberikan pujian pada langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilai begitu berpihak pada daerah dengan mengutamakan pembangunan infrastruktur.
” Telah sepantasnya kita dukung presiden Jokowi yang setia pada daerah, yang bangun infrastruktur daerah, yang bangun tol laut, bikin tol di darat, berikan kesempatan pada rakyat bekerja, ” kata Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang di Padang, Sumbar,
Pria yang kerap disapa Pak Oso itu menyampaikan, program kerja Presiden Joko Widodo begitu riil menyentuh susunan rakyat kecil. Menurutnya, Presiden dapat menghidupkan bidang riil dengan beragam program pembangunan di daerah.
” Ini mesti ada gayung bersambut. Jujur, saya belum dengar ada Presiden yang keluar masuk ke rimba, yang segera lihat kebakaran rimba, ” tambah Oso.
Pada saat itu, Oso menyinggung masalah kelunturan rasa mempunyai bangsa sekarang ini. Karenanya, MPR RI sesuai sama amanat UUD 1945 gencar lakukan sosialisasi empat pilar kehidupan berbangsa serta bernegara.
Oso menyampaikan MPR sadar, sosialisasi empat pilar akan tidak sukses tanpa ada pertolongan media serta orang-orang semuanya. Tetapi, imbuhnya memerlukan kejujuran diantara semua anak bangsa masalah ini.
” Betulkah kita telah menyatu untuk bangun bangsa ini? Bila ini belum ada, jadi susah untuk kita sosialisasi maksud pokok berbangsa serta bernegara, ” tandasnya.
Beda dengan MPR, Wakil Ketua DPR Fadli Zon sepetinya senantiasa mempunyai amunisi menyerang Jokowi.
Fadli Zon menilainya, Kabinet Kerja yang ada sekarang ini kurang kuat untuk menolong Presiden dalam menangani masalah.
” Saya berikan Presiden mesti miliki tim yang kuat, tak miliki beban politik. Bila kabinet kuat, ini bakal menolong Presiden. Sampai kini, Presiden seperti kerja sendirian, ” kata Fadli seperti diambil dari kompas. com.
Tetapi, Fadli mengakui tidaklah sampai memberi input untuk kembali lakukan reshuffle atau perombakan kabinet.
Sebab, dia mengerti reshuffle yaitu seutuhnya hak prerogatif seseorang presiden.
” Beliau angguk-angguk saja waktu saya berikan input, ” kata Fadli.
Bantu Share Nya Berita Terkini
Related News
Penangkapan Yoon Suk Yeol, Presiden Korsel
Berita Terkini — Yoon Suk Yeol, Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, dikabarkan akan ditempatkan di strap selRead More
Polisi Tangkap Cucu Mandela Karena Pembajakan
Berita Terkini — Diberitakan pada Rabu (8/1), polisi di Afrika Selatan menangkap lima orang termasuk cucuRead More
Comments are Closed