Gerindra Sebut TemanAhok Membuat Malu Pemerintah Indonesia
Berita Terkini – Berita Terkini, Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono menganggap pendiri dan relawan Teman Ahok Amalia Ayuningtyas bersama rekannya, Richard Handris Saerang yang sempat tertahan di imigrasi Bandara Singapura adalah peristiwa memalukan. Mereka berdua dianggap tidak mau tahu dengan kedaulatan sistem hukum negara lain.
“Kegiatan TemanAhok di Singapura telah malu-maluin pemerintah Indonesia. Tetapi tidak tahu ya TemanAhok tahu malu dan tahu hukum yang berlaku di Singapura tidak ya.” ucap Arif melalui pesan singkatnya.
Dia juga menilai, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau sapaan Ahok masih grogi buat maju melalui jalur independen pada Pilgub DKI 2017 mendatang. Hal itu yang membikin TemanAhok memaksakan diri meraup dukungan KTP dari WNI di Singapura.
“Padahal belum semestinya semua WNI yang di Singapura itu ikut memberikan suara saat Pilgub nanti.” ujarnya.
Padahal menurut Arief, andaikan percaya diri melalu jalur independen, mencari dukungan satu juta KTP itu begitu gampang di dalam negeri. ” Kalau hanya cari support satu juta KTP di Jakarta mah super banyak.” ungkapnya.
Dia berujar, sejauh ini telah banyak warga DKI yang mendatangi kelurahan masing-masing. Hal itu buat menunjukkan apakah KTP mereka disalahgunakan buat mensupport Ahok atau tidak.
“Seperti warga di Tanjung Priok, Warakas, Ujung Menteng yang tidak ingin memilih Ahok nanti di pilgub bakal melaporkan Ahok dan TemanAhok ke pihak yang berwajib, jika kedapatan KTP mereka dipakai buat mensupport Ahok, ” tuturnya.
Bantu Share Nya Berita Terkini
Related News
Paus Fransiskus Kembali ke Roma dan Akhiri Tur Terlama di Asia-Pasifik
Berita Terkini — Paus Fransiskus yang merupakan pemimpin Gereja Katolik Dunia dan juga Kepala Negara Vatikan,Read More
Jumlah Korban Tewas Topan Yagi Jadi 127 di Vietnam, 59 Ribu Mengungsi
Berita Terkini — Dilaporkan, korban tewas imbas Topan Yagi yang menerjang Vietnam utara akhir pekan laluRead More
Comments are Closed