Main Menu

Ini Perbedaan Keputihan Normal dan Tanda Penyakit

Ini Perbedaan Keputihan Normal dan Tanda Penyakit

Berita KesehatanBerita Kesehatan, Keputihan jangan selalu dianggap sebagai penyakit. Perempuan mesti teliti dan pintar memahami apakah keputihan yang dia alami tergolong fisiologis (bukan penyakit) atau patalogis.

CEO dari Boykepedia, dr Boyke Dian Nugraha, SpOG, menerangkan, keputihan yang termasuk fisiologis biasanya berwarna bening, terlihat mendekati waktu menstruasi, di tengah-tengah massa subur, di kala perempuan terangsang, atau kala ingin melakukan hubungan seksual.

“Yang bahaya apabila termasuk patalogis. 70 % dikarenakan infeksi, jamur, atau penyakit kelamin. Itu memperlihatkan adanya sesuatu di organ reproduksi perempuan.” ungkap Boyke dilansir di Vidio. com.

Selain itu, kata dia, organ reproduksi juga akan memberikan tanda-tanda suatu penyakit dengan timbulnya keputihan. Seperti misalnya ada kista, erosi, infeksi, stres, dan kecapekan.

Berdasarkan Boyke, perempuan mesti dapat membedakan keputihan yang dialaminya. Langkahnya cukup gampang, apabila keputihan itu bening, tidak gatal, dan tidak bau dan tidak perlu diobati. Akan tetapi apabila sampai gatal, bau, bercampur darah, dan ada butir-butir seperti susu, selekasnya datang ke dokter guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Pemeriksaan bisa lewat darah, cairan keputihan itu diambil, lalu dilihat di mikroskop dan bakal diobati sesuai penyebanya.” ucap Boyke.

Janganlah dianggap remeh keputihan. Dikarenakan keputihan juga merupakan gejala-gejala dari kanker mulut rahim.

Bantu Share Nya Berita Kesehatan






Comments are Closed