Berita Terkini — Diberitakan, sebanyak 27 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam serangan Israel yang keempat kalinya di gedung sekolah. Di mana gedung sekolah ini digunakan untuk menampung pengungsi Palestina di Gaza.

Serangan itu menghantam pintu masuk gedung sekolah Al-Awda di Abasan, dekat kota selatan Khan Younis. Berdasarkan laporan yang ada, sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak.

Sebelumnya, Israel mengakui sudah melancarkan tiga serangan lainnya semenjak Sabtu pekan lalu di Gaza, yang dipakai untuk menampung para pengungsi.

Melansir dari AFP, pejabat di wilayah yang dikuasai Hamas menyebut, sebanyak 20 orang tewas dalam serangan sebelumnya.

Israel juga mengkonfirmasi, bahwa ketiga serangan tersebut menargetkan kelompok Hamas yang bersembunyi di gedung-gedung sekolah. Akan tetapi, otoritas di Gaza membantah tuduhan tersebut.

Seperti pada Sabtu (6/9) lalu, serangan Israel menghantam sekolah Al-Jawni yang dikelola Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di Nuseirat, Gaza Tengah. Sebanyak 16 orang pun tewas dalam serangan tersebut.

Badan PBB menyebut, pada saat itu ada sekitar 2.000 orang yang berlindung di sana.

Sekolah lain yang dikelola UNRWA di wilayah Nuseirat, Gaza, juga terkena serangan pada Senin (8/9). Rumah sakit setempat mengatakan beberapa orang dibawa untuk dirawat imbas serangan itu.

Pihak UNRWA mengungkapkan, lebih dari 500 orang meninggal dunia di gedung sekolah dan tempat-tempat penampungan lainnya sejak agresi pada 7 Oktober lalu.

Sementara itu sampai saat ini jumlah korban sipil yang tewas di Gaza sudah mencapai 38 ribu jiwa, di mana sebagian besar korban adalah kelompok rentan seperti lansia, perempuan, dan anak-anak.