Main Menu

Jokowi ” Indonesia Akan Tingkatkan Kerjasama Ekonomi Dengan Sri Langka “

Berita Terkini – Berita Terkini,Dalam kunjungan ke Jepang untuk menghadiri KTT G-7 Outreach, Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka Maithripala Sirisena.

Pertemuan ini diselenggarakan Kamis 26 Mei 2016, di Ruangan Orion A Hotel Kanko, Nagoya, Jepang, berdasar pada info Tim Komunikasi Presiden.

Dimuka pertemuan, Presiden Jokowi mengemukakan perkataan selamat atas suksesnya proses pemilu Sri Lanka ahun 2015 yang sudah pilih Presiden serta Perdana Menteri baru dan lakukan pergantian konstitusi.

Menurut Presiden, ini adalah bukti kalau demokrasi di Sri Lanka sudah jalan baik.

Dalam pertemuan bilateral ini, Presiden Jokowi fokus perbincangan pada dua hal, yaitu kesiapan Indonesia untuk mensupport pembangunan ekonomi termasuk juga kerja sama pengadaan gerbong kereta penumpang serta barang serta kerja sama dalam konteks Indian Ocean Rim Association (IORA).

Sesaat, Presiden Sirisena mengemukakan utamanya ke-2 negara tingkatkan kjsm ekonomi serta menginginkan pembukaan penerbangan garuda ke colombo.

Tentang kerja sama proyek pengadaan gerbong kereta penumpang serta barang, Presiden Jokowi menyampaikan kalau Indonesia siap mengulas skema pembayaran lewat Bank Exim.

Dalam konteks kerja sama IORA, Presiden Jokowi menginginkan support Sri Lanka sepanjang keketuaan Indonesia di IORA.

Presiden mengemukakan kalau sekarang ini Indonesia berbarengan negara anggota IORA tengah mengulas rencana IORA Concord. Sri lanka mengemukakan support pada keketuaan Indonesia. Sri Lanka menyampaikan utamanya Samudera India tetaplah stabil serta damai.

Tentang keinginan penerbangan Garuda ke Colombo, Presiden Joko Widodo mengemukakan bakal memohon Garuda untuk mengulas usulan ini.

Selesai pertemuan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan kalau ikatan pada Indonesia serta Srilanka itu begitu kuat. ” Bila kita mundur ke belakang, ke-2 negara adalah dua negara yang melahirkan KAA, ” ucap Retno.

Ke-2 negara, lanjut Retno, sangat banyak mempunyai kemiripan. ” Oleh karenanya adalah aset untuk ke-2 negara tingkatkan kerja sama bilateral di bagian ekonomi, ” ucap Presiden.

Dam pertemuan dengan Presiden Maithripala Sirisena, Presiden didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Mensesneg Pratikno, Menteri PPN/Kapala Bappenas Sofyan Djalil serta Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra.

Bantu Share Nya Berita Terkini






Comments are Closed