Menyadur Gulf News, pada Rabu (07/10/2020), benda asing yang ada di perut Karan berjumlah puluhan. Ini lah yang membuatnya mengalami sakit perut kronis.
Kondisi perut pemuda asal desa Bhatwa, Unnao ini terungkap ketika ia dilarikan ke fasilitas medis setempat pada Minggu (04/10) lalu.
Hasil scan menunjukkan sejumlah benda tajam bersarang di perut remaja ini.
Karan lantas menjalani operasi pada Senin (5/10), di mana para dokter mengangkat beraneka benda tajam di perutnya.
Jumlahnya tak sedikit. Dokter menemukan 30 paku besi setebal 3 inci, empat jarum jahit, batang besi, hingga obeng dari perut pemuda ini.
Ayah Karan, Kamlesh, mengaku kepada dokter bahwa dirinya tak mengetahui bagaimana dan kapan putranya menelan alat-alat tajam itu.
Kamlesh menyebut anak laki-lakinya itu mengalami gangguan mental.
Dokter senior yang menangani Karan, Radha Raman Awasthi mengatakan operasi yang berjalan selama tiga jam itu berhasil.
“Pasien tampaknya sakit jiwa, tetapi mulai pulih. Dia tidak menanggapi pertanyaan kami tentang bagaimana besi masuk ke perutnya,” beber Awasthi.
Comments are Closed