Main Menu

Karena di Protes Rt Dan Rw Ahok ” Insentif Harus Berbasis Kinerja “

Karena di Protes Rt Dan Rw Ahok " Insentif Harus Berbasis Kinerja "

Berita Terkini – Berita Terkini, Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) pernah diprotes perwakilan RT serta RW di Jakarta masalah keharusan bikin kaporan keadaan got di wilayahnya lewat aplikasi Qlue. Ahok mengutamakan dianya tak pernah punya maksud memberi beban kerja mereka.

Dia menerangkan, RT serta RW dalam tiap-tiap harus melapor sejumlah 90 kali supaya dapat memperoleh duit Rp 900 ribu. Berarti, satu hari mereka cukup melapor 3 keadaan got dalam satu hari.

” Dia itu pengertiannya harus buat laporan selalu. Berarti kan gini, bukanlah tujuannya mewajibkan dia satu hari tiga kali. Kan dia menginginkan bisa Rp 900 ribu. Ini berbasiskan kemampuan, itu dibagi jadi 90 laporan. Bila ingin dibagi kan satu hari tiga saja, ” tutur Ahok di Setu Babakan, Jl Jagakarsa, Jakarta Selatan,

Ahok menggarisbawahi siapa saja yang menginginkan memperoleh insentif jadi mesti bekerja dengan baik. Baginya tak ada yang dapat diperoleh dengan cara bebrapa hanya.

Terutama laporan yang perlu di-update tak terus-terusan mesti berkaitan keadaan negatif. Pihak RT serta RW juga bisa melaporkan dengan kata lain menunjukkan keadaan got di lingkungannya yang bersih serta baik.

” Yang utama kan anda bila anda ingin dapet Rp 900 ribu mesti berbasiskan kemampuan tidak dapat ambillah doang. Kan biaya kita berbasiskan kemampuan, kelak menyalahi ketentuan. Bila anda laporan, laporan baik juga oke kok, ” tuturnya.

” Ini kan laporan menolong, untuk warga supaya hidup tambah baik. Bila RT/RW sama lurahnya tidak benar, dapat tidak mereka laporan ke saya? Tersebut fasilitas gunakan Qlue, ” tutup Ahok.

Bantu Share Nya Berita Terkini






Comments are Closed