Berita Otomotif – Berita Otomotif, Salah satu jalan keluar yang dipercaya bisa menambal ban tubeless saat bocor halus adalah cairan anti bocor. Cairan yang disuntikkan ke dalam ban itu dikatakan bisa menutupi lubang ban dari dalam.

Surya, salah satu petugas tambal ban tubeless SPBU Pertamina di bilangan Depok, Jawa Barat menyatakan, cairan anti bocor itu sering mengecoh bikers. Pasalnya, cairan itu malahan memiliki potensi merusak pentil ban. Akibatnya, udara keluar dari sela-sela pentil.

“Banyak yang datang ke sini pentil ban tubeless-nya bocor. Sehabis ditanya, memang sebagian besar pernah memakai cairan anti bocor. Jadi sebenarnya tidak usah menggunakan cairan itu. Ditambal biasa saja.” ungkap Surya.

Hal ini juga ditegaskan oleh Syafei, tenaga penjual di Planet Ban Jatiwaringin kepada Amin BeritaTerkini.org, Walaupun praktis, Syafei mengakui cairan ini tetap mempunyai kelemahan. Menurut dia, karakter cairan yang kental memiliki potensi menyumbat pentil ban.

“Cairan ini suatu saat pasti akan menyumbat pentil ban. Apabila sudah mampet, pembeli cukup mengganti sisi dalam pentilnya saja dan udara dapat dipompa seperti sedia kala.” tutur Syafei.

Di outlet itu, cairan anti bocor dibanderol dengan harga Rp 41 ribu. Sementara untuk mengganti pentil ban sekaligus memompa hidrogen baru, di tambal ban hidrogen Pertamina Depok biayanya hanya Rp 8. 000.

Bantu Share Nya Berita Otomotif