Main Menu

Komnas HAM: Aksi Demo 4 November Wajar, Polisi Mesti Jamin Keamanan

Komnas HAM: Aksi Demo 4 November Wajar, Polisi Mesti Jamin Keamanan

Beritaterkini.orgBerita Terkini, Jakarta – Aksi demo besar-besaran bakal digelar 4 November besok sebagai respons dari dugaan pelecehan Alquran oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Komnas HAM menganggap demonstrasi itu hal yang wajar dan polisi mesti jamin keamanan.

“Demonstrasi merupakan hal yang wajar dalam negara demokrasi dan negara yang menjunjung tinggi Hukum dan Hak Asasi Manusia. Demonstrasi merupakan salah satu instrumen demokrasi dalam menyampaikan pendapat (ekspresi) baik pikiran dan perkataan adalah hak elementer dalam HAM,”ucap Komisioner Komnas HAM Manager Nasution dalam pesang singkat, Kamis (3/11).

Menurutnya, demonstrasi juga merupakan salah satu sarana, di samping untuk memperjuangkan keadilan hukum di tengah rendahnya kejujuran dalam sistem peradilan pidana. Juga ada dugaan publik ada kekebalan hukum sehingga terjadi pelambatan proses hukum terhadap Ahok.

“Memastikan supaya penyampaikan pendapat itu berjalan damai sesuai dengan hukum dan HAM, Komnas HAM bakal melakukan pemantauan khusus,”ucap Maneger.

“KOmnas HAM mau memastikan kehadiran negara khususnya kepolisian dan kemungkinan perbantuan kesatuan lainnya, untuk menjamin keamanan dan ketertiban selama penyampaian pendapat berlangsung,”tambahnya.

Maneger menyatakan pemerintah khususnya Presiden Jokowi mesti dapat imparsial membuktikan kalau dugaan publik tidak benar kalau Presiden Jokowi tidak dalam posisi membela Ahok, seperti dugaan yang berkembang di publik.

“Menjauhi hate speech, pencemaran nama baik, perendahan derajat kemanusiaan, dan lain-lain,”sambungnya lagi.

Pemantauan Komnas HAM tidak cuma tanggal 4 November 2016, tapi juga sesudah tanggal 4 November. Komnas HAM juga bakal melakukan pengawasan sesuai dengan Undang-Undang 40 Tahun 2008 tentang penghapusan diskriminatif RAS dan etnis.

“Kami mengimbau masyarakat untuk mewaspadai provokasi dari pihak yang mau mencederai maksud luhur penyampaian pendapat,”ucap Maneger.

Bantu Share Nya Berita Terkini.






Comments are Closed