Main Menu

Pengeboman RS Baptis Al Ahli di Gaza Buat Biden Marah

Berita Terkini — Seperti yang diberitakan, serangan roket yang menyasar Rumah Sakit Baptis Al Ahli di Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 500 orang. Di mana mayoritas anak-anak dan wanita.

Insiden tersebut pun membuat Presiden Amerika Serikat Joe Biden marah dan amat sedih. Begitu juga dengan sejumlah pemimpin negara-negara Arab yang mengungkapkan kecamannya.

Atas insiden tersebut, Yordania membatalkan pertemuan puncak yang harusnya berlangsung antara Joe Biden dan Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi, sebagaimana dikutip dari Al Jazeera.

Bukan hanya rumah sakit, gedung sekolah yang dikelola oleh PBB juga ikut terdampak.

Masyarakat dunia telah mengecam serangan ini, terutama Timur Tengah. Sebab, serangan militer Israel semakin brutal dan membunuh warga-warga tak bersalah.

RS Baptis Al Ahli

RS Baptis Al Ahli sendiri merupakan rumah sakit di pusat kota Gaza yang dikelola oleh Gereja Episkopal di Yerusalem serta mendapat dukungan amal dari badan Embrace The Middle East.

Rumah sakit ini termasuk sebagai rumah sakit tertua di kota Gazayang diresmikan pada 1882. Pendirian rumah sakit ini atas dasar misi sosial gereja Inggris. Pada umumnya menerima kunjungan 3.500 pasien rawat jalan, 300 operasi, dan 600 perawatan radiologi dalam sebulan.

Sebagai informasi, ini bukan pertama kalinya Rumah Sakit Al Ahli terkena serangan bom dalam perang Israel-Hamas.

Seperti dilansir dari The Washington Post, sebuah roket Israel menyasar pusat pengobatan kanker pada Sabtu (14/10) yang membuat kerusakan parah pada dua lantai tempat bangsal USG dan mamografi berada.

Bukan hanya itu, serangan roket ini membuat sebanyak empat staf rumah sakit terluka.

Kemudian, ledakan kembali terjadi tiga hari setelahnya di halaman rumah sakit tempat ribuan pengungsi perang berada. Saat ini sudah lebih dari 500 warga Palestina tewas dan 600 lainnya luka-luka.






Comments are Closed