Main Menu

Siswi kelas 3 SMP Memiliki Risiko Mengidap Tumor Payudara Seperti Yang Dialami Pevita Pearce

Siswi-kelas-3-SMP-Memiliki-Risiko-Mengidap-Tumor-Payudara-Seperti-Yang-Dialami-Pevita-Pearce

Berita Kesehatan – Sudah hampir dua tahun tiga tumor bersarang di payudara Pevita Pearce (23). Pernyataan ini dia sampaikan melalui akun Snapchat pribadi pada Senin, 11 April 2016. DIa tidak menceritakan banyak. Cuma dia berjanji bakal terbuka di channel Youtube pribadi andaikan pemulihan setelah operasi selesai.

” Hallo guys jadi saya ingin buat akun youtube chanel untuk berbagi seputar kehidupan saya. Jadi saya tidak pernah cerita ke media apabila saya sepanjang dua tahun ini memiliki tumor dan tumor payudara, ” ucap Pevita Pearce. Tadi pagi, Pevita yang populer pertama kali lewat film Denias (Senandung di Atas Awan/2006), menggunggah satu foto mengenakan pakaian operasi di Instagram. Berita yang diterima dari sang manajer mengatakan kalau operasi yang dilakukan di salah satu rumah sakit di Malaysia berjalan dengan lancar.

Anggota Komite Penanggulangan Kanker Nasional Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dr Drajat R Suardi SpB (K) Onk menerangkan, tiga tumor yang bersarang di payudara perempuan belia seumuran Pevita Pearce tidaklah aneh. Tiga itu masih tergolong standar. Bahkan ada pasien yang menderita belasan tumor di payudaranya.

” Tiga tumor di satu payudara disebut multiple. Atau di ke-2 belah payudara yang dalam bahasa medis disebut bilateral. Bilateral itu bisa di payudara sebelah kanan saja, sebelah kiri saja, atau di kedua-duanya, ” ujar dr Drajat.

Ada pun pemicu terjadinya tumor di payudara adalah kepekaan terhadap hormon estrogen dari jaringan payudara. Biasa terjadi pada perempuan muda berumur 15 tahun (siswi kelas 3 SMP) sampai umur 18 atau 20 tahun.

” Jadi, seorang wanita dengan tumor di payudara, seringkali dikarenakan vibroadenomamae. Ini adalah suatu tumor jinak yang memang satu-satunya yang dapat dilakukan secara operasi. Bila diangkat secara total maka tingkat kesembuhan bisa 100 %, ” ucap dr Drajat yang juga menjabat sebagai Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI).

Meski seorang pasien yang terdeteksi menderita tumor payudara baru ingin dioperasi selang satu atau dua tahun kemudian, lanjut Drajat, tetap tidak berbahaya. Dikarenakan pembesaran pada tumor jinak selama tiga sampai enam bulan hanya sebesar satu mili saja. ” Perlahan sekali. Dikarenakan ini jinak, pembesarannya lambat. Tidak masalah (kalau Pevita Pearce baru melakukan operasi pengangkatan tumornya saat ini), ” ujar Drajat.

Yang akan jadi masalah andaikan proses pembesaran tumor payudara terjadi sangat cepat. Dokter juga tidak asal-asalan melakukan tindakan. Pasti akan melakukan observasi terlebih dahulu

” Apabila diameternya masih setengah senti (0, 5 sampai 0, 7) kita bisa observasi, dipantau dengan USG. Apabila dia membesar sampai satu sentimeter dan diameternya dalam, akan diambil tindakan, ” ungkap Drajat menekankan.

Memang tidak banyak yang tahu apabila diam-diam Pevita Pearce menderita tiga tumor payudara. Hari ini dia melakukan pengangkatan tumor lewat jalan operasi di Malaysia.

Pevita Pearce ingin sekali memberi inspirasi kepada wanita di Indonesia supaya senantiasa melakukan medical check-up untuk menjaga kesehatan mereka. Supaya terhindar dari tumor payudara.






Comments are Closed