Beritaterkini.org – Berita Terkini, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyebutkan partainya siap mensupport Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok maju kembali di Pilkada DKI Jakarta lewat jalur berdiri sendiri. Support bakal diberikan sesuai sama keinginan Ahok serta kekuatan partai.

” Bentuk dukungannya apa sajakah, bertanya Pak Ahok perlu apa, bila kita dapat penuhi serta selama kita dapat kita bakal kerjakan. Kita kerjakan sesuai sama kekuatan kita. Bila itu diluar kekuatan kita, kita bakal katakan kita tidak dapat, ” tutur Paloh di Istora Senayan, Jakarta,

Paloh menyampaikan, partai Nasdem tak memohon prasyarat apapun pada Ahok atas support yang didapatkan. Bahkan juga, apabila ada yang kian lebih support tanpa ada pamrih, itu juga bakal diberikan pada Ahok.

” Apa lagi yang kian lebih berikan tanpa ada pamrih. Bila ada yang tambah baik itu kita bakal raih berbarengan. Pertimbangannya tersebut mungkin usaha kita untuk memberikan keyakinan bangsa serta negara Ini kalau institusi partai politik ini tak semua mempunyai egoisme pada kekuasaan, yang berhenti pada kebutuhan sebentar atau periode panjang baik pada individu, grup atau partai politik tersebut, ” kata Paloh.

” Kita mesti merubah persepsi orang-orang, ada pula semangat partai politik yang mengambil keputusan kebutuhan orang-orang luas diatas kebutuhan partai politik tersebut, ” tambah dia.

Sekarang ini yang dapat dikerjakan yaitu menolong Ahok menghimpun 1 juta support KTP supaya dapat maju sebagai calon berdiri sendiri berbarengan Heru Budi Hartono. Berbarengan RekanAhok, Nasdem selalu mensupport semua langkah Ahok di Pilkada 2017.

” Nasdem bakal mendukungnya walau Ahok maju melalui berdiri sendiri. Bentuk apa dukungannya, pasti semua daya usaha agar dia dapat memenangkan pertandingan pada pilkada mendatang. Bila kita dukung bukanlah lantaran apa-apa, ada kemauan, ada semangat, ada kejujuran berlaku disana. Semua effort kita kerjakan, ” terang Paloh.

Bukan Model Ahok

Partai Nasdem mengambil keputusan mensupport Basuki Tjahaja Purnama pada Pilkada DKI Jakarta. Ketentuan ini pernah bikin sinyal bertanya besar lantaran Nasdem bukanlah berkoalisi jadi mensupport calon berdiri sendiri.

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh juga di tanya masalah itu waktu mengambil keputusan mensupport Ahok. Paloh juga enteng saja menjawab pertanyaan banyak pihak itu.

” Jawabnnya simpel. Saya meyakini Ahok tetaplah Ahok. Dia akan tidak beralih jadi orang lain. Lugas, terbuka, jujur, berusaha keras, spontan ada pada diri dia. Ahok ya Ahok, sifatnya Ahok, ciri-cirinya Ahok, kemampuannya juga Ahok, ” tutur Paloh.

Paloh sadar, keyakinan orang-orang pada partai politik saat ini tengah alami penurunan. Dengan mensupport calon berdiri sendiri yang dikehendaki rakyat, bakal menimbulkan kembali partisipasi umum dalam hadapi pesta politik di DKI Jakarta.

” Dia bukan sekedar datang dari pencitraan, serta pencitraan ini bukanlah jenis Ahok, ” tambah Paloh.

Sekarang ini, Jakarta perlu banyak sosok untuk diteladani. Sosok sebagai teladan ini begitu pas untuk memegang amanah.

” Ahok sebagak kakak saya menitip pada dirimu. Anda mesti lebih hebat dari yang bicara ini. Jiwamu, kejujuranmu, keikhlasanmu mesti lebih hebat dari ketum Nasdem yang bicara di depan ini, ” tegas Paloh.

Bantu Share Nya Berita Terkini.