Tolak Kedatangan Abdul Somad, Ini Alasan Singapura
Berita Terkini — Sejumlah alasan diberikan Kementerian Dalam Negeri Singapura ketika menolak kedatangan Ustaz Abdul Somad (UAS) di negara tersebut.
Diberitakan sebelumnya, UAS ditolak masuk ke negara Singapura oleh imigrasi setempat, Selasa (18/5).
Berikut ini ada empat alasan Singapura menolak kehadiran Abdul Somad, sebagaimana dikutip dari situs resmi Kemendagri Singapura:
1. Dianggap Sebarkan Ajaran Ekstremis dan Segregas
UAS dianggap telah menyebarkan ajaran yang ekstremis dan segregasi.
“Somad dikenal menyebarkan ajaran ekstremis dan segregasi, yang tidak dapat diterima di masyarakat multi-ras dan multi-agama Singapura,” dikutip situs resmi Kemendagri Singapura.
2. Ceramah mengenai Bom Bunuh Diri
Singapura juga memberikan kritik terhadap pernyataan UAS, dimmana pernah membahas soal bom bunuh diri dalam ceramahnya.
“Misalnya, Somad telah mengkhotbahkan bahwa bom bunuh diri adalah sah dalam konteks konflik Israel-Palestina, dan dianggap sebagai operasi ‘syahid’.”
3. Menyebut Salib Kristen Rumah Jin Kafir
Tak sampai disitu, Pemerintah Singapura juga menyebut, UAS pernah melontarkan komentar yang merendahkan agama lain seperti Kristen. Di situ, Somat pernah menyebut salib sebagai tempat tinggal roh kafir.
“Ia (UAS) pernah membuat komentar merendahkan agama lain seperti Kristen dengan menggambarkan bahwa salib Kristen merupakan tempat tinggal jin kafir (roh jahat).
4. Mengkafirkan Ajaran Agama Lain
Singapura juga menolak kedatangan UAS karena ia pernah memberikan pernyataan dengan mengkafirkan agama lain dalam ceramahnya.
“Selain itu, Somad secara terbuka menyebut non-Muslim sebagai kafir,” dilansir dari situs resmi Kemendagri Singapura.
“Pemerintah Singapura memandang serius siapa pun yang menganjurkan kekerasan dan/atau mendukung ajaran ekstremis dan segregasi. Somad dan teman perjalanannya ditolak masuk ke Singapura,”.
Related News
Timur Tengah Makin Kacau, Israel Gempur Ibu Kota Suriah
Berita Terkini — Pada Selasa (8/10), Israel melancarkan serangan udara, di mana menargetkan sebuah bangunan tempatRead More
25 WNI Berhasil Dievakuasi dari Lebanon Melalui Suriah
Berita Terkini — Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri Indonesia mengatakan, sekitar 25 warga negara Indonesia (WNI) berhasilRead More
Comments are Closed