Beritaterkini.org – Berita Terkini, Bekas Menteri Hukum serta HAM, Yusril Ihza Mahendra membetulkan pernyataannya di account twitter pribadi dia @Yusrilihza_Mhd yang menyebutkan Presiden SBY layak dijuluki koruptor.

Pada Republika Yusril menyebutkan kicauannya di account twitter cuma ikuti logika memikirkan Wamenkumham Denny Indrayana. ” Pernyataan saya itu (di Twitter) cuma ikuti logika yang dipakai oleh Wamenkuham Denny Indrayana yang menyebutkan advokat pembela koruptor yaitu koruptor ” kata Yusril waktu di konfirmasi lewat sambungan telpon,

Terkecuali membetulkan pernyataannya, Yusril juga mempersilahkan Republika jadikan kicauannya sebagai berita. ” Ya silakan saja (diambil). Namun yang terutama pernyataan saya itu cuma ikuti logika fikir Denny. Dalam Islam dimaksud I’tiba, ” tutur Yusril.

Seperti dikabarkan terlebih dulu oleh Republika, Yusril menyebutkan presiden yang suka berikan grasi pada koruptor yaitu presiden koruptor. ” @Yusrilihza_Mhd : Presiden kasi grasi ke koruptor presiden koruptor, mantap! kicau Yusril, ”

Kicauan Yusril itu nampaknya sindiran pada pembantu presiden Denny Indrayana. Ini tampak terang jika kicauan Yusril di baca dengan cara utuh. ” Advokat bela koruptor, advokat koruptor, hakim bebasin koruptor hakim koruptor, presiden kasi grasi ke koruptor presiden koruptor, ” catat Yusril.

Kicauan tutur hukum tatanegara itu sontak memperoleh tanggapan dari beberapa pengikutnya (followers) di Twitter. Seseorang yang memiliki account anonim @kusuma_putri99 merespon dengan tulisan ” Jika presiden kasih grasi ke terpidana narkoba? Bermakna presiden narkoba prof? ”

Bak Ipin serta Upin, Yusril juga menjawab ” benar.. benar.. benar.. hehe ”

Seperti menginginkan menegaskan pernyataannya, selang sebagian menit lalu Yusril kembali bikin kicauan. Kesempatan ini kicauan Yusril lebih berani karena menyebutkan nama Presiden SBY di dalamnya.

” @Yusrilihza_Mhd : SBY kan ngasi grasi sama Syaukani. Jadi beliau memiliki hak dong dijuluki Presiden Koruptor, hehehe ”

Yusril menampik apabila pernyataannya itu dikatakan sebagai sisi dari dendam pribadi pada pemerintah. Menurut dia kicauan itu sekedar hanya lucu-lucuan.

Sebatas info, sekian hari lantas, Wakil Menteri Hukum serta HAM, Denny Indrayana bikin ramai jagad media sosial. Ini karena di account twitternya Denny menyebutkan advokat yang membela koruptor yaitu koruptor.

Sekurang-kurangnya ada empat kicauan @DennyIndrayana yang diisi pernyataan itu.
” Saya pernah advokat, menampik client masalah korupsi. Telah sewajibnya #Advokat Koruptor yaitu Koruptor. Penerima bayaran dari hasil Korupsi# ”
” Banyak kok advokat hebat yg menampik masalah korupsi. #Advokat Koruptor yaitu Koruptor. Penerima bayaran dari hasil Korupsi# ”
” TSK korupsi telah dpt disangka kelirunya dari pilihan profil advokatnya #Advokat Koruptor yaitu Koruptor. Penerima bayaran dari hasil Korupsi# ”
” Tak susah identifikasi advokat kotor yg cuma jagoan bayar hakim #Advokat Koruptor yaitu Koruptor. Penerima bayaran dari hasil Korupsi# ”

Bantu Share Nya Berita Terkini.